Cokelat sudah didaulat menjadi makanan favorit sejuta umat. Cokelat hitam, jenis cokelat yang paling sehat, mengantongi nutrisi yang menyehatkan seperti polifenol, flavanol, dan katekin. Beberapa orang mungkin ingin mencoba ngemil dan menyisipkan coklat untuk diet penurunan berat badan. Adakah manfaat cokelat untuk
Potensi manfaat cokelat untuk diet
Ternyata bisa bermanfaat, ini dia potensi manfaat cokelat untuk diet:
1. Mengurangi rasa lapar dan nafsu makan
Lezatnya cokelat hitam berpotensi untuk mengurangi rasa lapar dan memberi sensasi kenyang – sehingga pada akhirnya dapat membantu menurunkan berat badan. Menurut sebuah riset dalam jurnal Nutrition and Diabetes, cokelat hitam dapat meningkatkan rasa kenyang, menurunkan keinginan untuk mengonsumsi makanan yang manis, dan menekan asupan kalori dibandingkan dengan cokelat susu.Walau riset lanjutan masih diperlukan, beberapa studi lain juga telah melaporkan temuan serupa terkait manfaat cokelat untuk diet, khususnya cokelat hitam.
2. Meningkatkan sensitivitas insulin
Cokelat hitam dilaporkan dapat meningkatkan sensitivitas sel tubuh terhadap insulin, hormon penting yang berperan dalam penggunaan energi. Efek ini dapat mengurangi kadar insulin di darah yang kemudian dikaitkan dengan penurunan berat badan dan pengurangan simpanan lemak.Konsumsi cokelat hitam juga berpotensi untuk mengendalikan dan mencegah fluktuasi gula darah – yang kemudian juga dapat mengurangi keinginan Anda untuk mengonsumsi makanan manis.
3. Memperbaiki mood
Cokelat hitam untuk diet juga bermanfaat secara tak langsung karena membantu memperbaiki mood. Dengan suasana hati yang positif, beberapa orang bisa mengendalikan apa yang dimakan dan menghindari keinginan untuk “mengunyah” dan makan berlebih.Menurut riset dalam jurnal Depression and Anxiety, orang yang mengonsumsi cokelat hitam mengalami risiko gejala depresif yang lebih kecil dibandingkan orang yang tidak rutin mengonsumsi cokelat ini.
Cokelat untuk diet tetap bukan solusi ajaib untuk raih body goals
Walau memang manfaat cokelat untuk diet di atas memberikan angin segar untuk Anda, penting untuk diingat bahwa cokelat bukanlah makanan ajaib untuk menurunkan berat badan. Bahkan, pada akhirnya, tidak ada satu makanan pun yang dapat secara ajaib membuat Anda kurus tanpa defisit kalori.Cokelat relatif tinggi kalori dan lemak. Untuk setiap 28 gram cokelat hitam, terkandung 155 kalori dengan hampir 9 gram lemak. Beberapa produk cokelat yang ada di pasaran juga tinggi gula – yang tentunya dapat berbahaya bagi diet dan kesehatan jika konsumsinya tak terkontrol.Pastikan Anda memilih produk cokelat untuk diet dengan hati-hati dan memerhatikan informasi nilai gizinya.
Tips memilih cokelat untuk diet
Saat menyisipkan cokelat untuk diet, Anda bisa mencari produk cokelat hitam dengan kadar kokoa yang tinggi. Pilihlah produk cokelat hitam yang setidaknya mengandung 70% kokoa karena semakin tinggi persentase kokoa, maka semakin rendah kandungan gulanya. Dalam satu hari atau sekali makan saat menjalani diet, Anda disarankan untuk mengonsumsi maksimal 28 gram cokelat hitam yang sudah menyumbangkan 155 kalori. Konsumsi cokelat berlebih dapat melonjakkan asupan kalori – sehingga pada akhirnya juga menggagalkan diet Anda. Ingat bahwa Anda harus berada dalam defisit kalori untuk bisa menurunkan berat badan. Defisit kalori artinya kalori yang masuk dari makanan harus lebih sedikit dibandingkan energi yang diperlukan atau dibakar tubuh.
Cara menikmati cokelat untuk diet
Untuk menikmati cokelat untuk diet, tips berikut ini bisa diterapkan agar usaha penurunan berat Anda tak membosankan:
- Konsumsilah potongan kecil cokelat hitam setelah makan malam, perhatikan kalori tiap potongannya
- Membuat minuman cokelat dari bubuk kokoa berkualitas tinggi tanpa gula
- Menaburkan bubuk cokelat hitam ke smoothie buah dan sayur
- Menaburkan bubuk cokelat hitam ke semangkuk oatmeal