Cokelat Seperti Apa yang Paling Sehat untuk Tubuh Kita?

Cokelat rupanya bukan sekadar makanan penutup dengan rasa yang nikmat. Penelitian telah menunjukkan bahwa konsumsi cokelat dapat menyehatkan jantung, menurunkan risiko sejumlah penyakit, hingga meningkatkan fungsi otak. Namun, di antara berbagai jenis cokelat yang ada, manakah yang paling sehat?

Mengenal jenis cokelat

Cokelat berasal dari tanaman kakao (biji cokelat) yang mengandung banyak mineral dan senyawa antioksidan. Seiring perkembangan zaman, kini telah banyak tersedia produk-produk cokelat dengan beragam rasa, bentuk, dan kandungan gizi.

Produsen produk cokelat kini juga menggunakan bahan tambahan seperti bubuk kakao, susu, gula, dan mentega. Dengan adanya bahan-bahan tambahan tersebut, kandungan kakao murni pada produk cokelat tentu kian bervariasi.

Alhasil, produk-produk cokelat saat ini digolongkan berdasarkan persentase kandungan kakao murninya. Cokelat hitam misalnya, bisa mengandung hingga 100% kakao murni. Di sisi lain, cokelat putih biasanya mengandung paling sedikit kakao.

Untuk menentukan jenis cokelat yang paling sehat, Anda perlu memahami kandungan gizinya terlebih dulu. Berikut perbedaan umum antara berbagai jenis cokelat yang umum dijual di pasaran.

1. Cokelat hitam

Cokelat hitam mempunyai kandungan kakao murni yang paling tinggi, yakni sekitar 70 – 100 persen. Seluruh kandungan lemak cokelat ini berasal dari mentega kakao (lemak alami pada kakao), jadi tak ada tambahan lemak dari susu maupun minyak.

2. Cokelat susu

Cokelat susu merupakan campuran dari kakao murni dan susu, baik dalam bentuk susu bubuk, susu cair, atau susu terkondensasi. Kandungan kakao murni pada cokelat susu berkisar antara 2,5% (bebas lemak) hingga 25 persen (mengandung lemak).

3. Cokelat putih

Cokelat putih merupakan produk yang terbuat dari gula, susu, serta mentega kakao. Produk ini tidak mengandung kakao padat sehingga Anda tidak akan menemukan zat antioksidan yang umumnya terdapat dalam cokelat hitam dan cokelat susu.

4. Jenis cokelat lainnya

Selain ketiga jenis cokelat yang telah disebutkan sebelumnya, berikut produk cokelat lainnya yang mungkin pernah Anda jumpai.

  • Cokelat mentah: cokelat yang belum diolah, dipanaskan, atau dicampur dengan bahan-bahan lain.
  • Cokelat compoundgabungan dari kakao dan lemak nabati yang digunakan untuk melapisi produk permen dan sebagai pengganti mentega kakao.
  • Couverturecokelat berkualitas tinggi dengan kandungan mentega kakao yang lebih tinggi. Jenis cokelat ini biasanya digunakan sebagai pelapis atau penghias.
  • Cokelat rubi: terbuat dari biji kakao rubi, cokelat ini memiliki warna kemerahan dan rasa asam-manis.
  • Cokelat modeling: pasta cokelat yang dibuat dengan melelehkan cokelat, lalu menambahkannya dengan sirup jagung atau sirup glukosa.
  • Bubuk kakao: bubuk padat yang tersisa setelah mengekstrak semua kandungan mentega kakao.

Leave a Comment

For security, use of Google's reCAPTCHA service is required which is subject to the Google Privacy Policy and Terms of Use.